HARIANRIAU.CO - Diawali laporan masyarakat pada Babinkamtibmas desa Aur Cina Kecamatan Batang Cenaku kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Bripka. Edi H Simanjuntak, mengenai adanya satwa langka berupa Orangutan yang keluar masuk pondok pondok di perbukitan Selancang akhirnya diketahui jika Orangutan itu berasal dari Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Jambi.
Minggu (04/7/21), sekira pukul 16.00 WIB, akhirnya dilaksanakan evakuasi terhadap seekor hewan yang dilindungi itu. Evakuasi dilaksankan oleh Nofri Arisandi sebagai Wadansat Polhut TNBT, Abrari Syah Putra sebagai Koordinator Perlindungan SPTN II Belilas.
Lalu hadir Najarlagu Sinaga sebagai Kepala Resort Lahai, Muji Santoso sebagai Kepala Resort Siambul, Rony Gultom dan anggota M. Rizeno, Yusrizal, Abdil Hamid dan Tim dari Frankfurt Zoological Society.
Kemudian petugas kehutanan Propinsi, Kapolsek Batang Cenaku Iptu Januar E.Sitompul,SH,MH, Bhabinkamtibmas Aur Cina Bripka EH.Simanjuntak, Kepala Desa Aur Cina Suherman, S.Kep.Ns serta sejumlah masyarakat Desa Aur Cina.
Sesuai pantauan awak media ini di lapangan, evakuasi berjalan lancar dan berhasil menangkap satwa pelarian KSDA Jambi itu. Menurut keterangan pihak kompeten dalam kegiatan mengatakan jika rencana tim evakuasi bahwa Orangutan lepas tersebut akan dibawa ke Taman Nasional Bukit Tigapuluh - Resort Lahai.
" Sampai saat ini orang hutan dalam keadaan sehat, situasi aman dan terkendali " kata Babinkamtibmas Desa Aur Cina, Bripka. Edi H Simanjuntak kepada awak media ini.
.jpeg)
