HARIANRIAU.CO - Politisi Partai Demokrat, Rachland Nashidik menyindir para buzzer yang marah-marah saat ia blokir di akun Twitternya.
Rachland mengibaratkan bahwa media sosial adaah sebuah ruang tamu di rumahnya dan para followers adalah tamu yang berkunjung.
Jika tamu tersebut berkunjung untuk berdialog dan bertukar pikiran, maka Rachland akan menerima.
Sebaliknya, jika tamu tersebut justru mengotori rumahnya dan mengucapkan kalimat-kalimat tidak pantas, ia akan mengusir.
“Buzzerp marah gegara diblokir. Eh bro, lo bertamu ke rumah gua ngajak ngobrol, tuker pikiran, gua terima,” katanya melalui akun RachlanNashidik pada Kamis, 15 Juli 2021 seperti dikutip dari laman TERKINI.ID.
“Tapi elo di ruang tamu gua buang ludah di lantai, ngomong jorok sumpah serapah sambil fitnah aborsi segala, ya gua usir. Gitu aja kok repot,” tambahnya.
Pernyataan Rachland pun mengundang reaksi beragam dari netizen; ada yang mendukung dan ada yang balik menyindir.
Ada yang menyindir bahwa yang suka berbicara kasar justru Rachland Nashidik sendiri.
“Tapi yang suka buang ludah di lantai, ngomong jorok, sumpah serapah, sambil fitnah, kan justru sampean. Sebaiknya blokir diri sendiri juga,” kata Aang_no_1.
Adapula yang mendukung Rachland untuk meblokir semua buzzer yang meninggalkan komentar.
“Kalau ada buzzerp, blokir aja bang. Gue yang bukan siape-siape, kalau liat kehadiran buzzerp langsung blokir,” kata Yo_ndaktau.
Sumber: TERKINI.ID
.jpeg)
