HARIANRIAU.CO, THAILAND - Rakyatnya tengah berduka. Raja Thailand, Bhumibol Adulyadej, dilansir sejumlah media telah meninggal dunia, Kamis (13/10/2016).
Raja disebut wafat karena gagal ginjal, paru- paru dan komplikasi. Kerajaan belum umumkan resmi apa sebanarnya penyakit diderita sangraja usia 88 tahun ini.
Sebelumnya ratusan rakyatnya yang begitu peduli berkumpul dekat kediamannya dan mendoakan Raja Bhumibol Adulyadej, agar cepat sembuh.
Sebelumnya Raja dirawat di rumah sakit sejak beberapa tahun terakhir. Minggu lalu, istana mengumumkan kondisinya memburuk.
Akibatnya Putra mahkota Maha Vajiralongkorn terpaksa kembali ke Thailand. Dam anggota keluarga kerajaan ikut ke rumah sakit.
Perdana Menteri interim, Prayuth Chan-ocha juga membatalkan pertunangan di Bangkok dan kembali ke ibukota, memicu kekhawatiran bahwa kondisi raja telah memburuk.
Seorang wanita (50) menangis, mengenang kata- kata sang raja bahwa dia akan hidup sampai usia 120 tahun.
Raja telah menjadi kekuatan penyeimbang di negara yang sering dihadapi kekacauan politik itu sejak lama.
Index saham Thailand sementara turun lebih 6 persen pada Rabu karena kekhawatiran atas kesehatan raja tersebut.
Sumber : Citraindonesia.com
.jpeg)
