HARIANRIAU.CO - Niat hati ingin menolong seorang anak kecil yang jatuh di sumur sedalam 15 meter, 30 orang justru ikut tercebur dan 11 di antaranya dinyatakan tewas alias meninggal dunia.
Adapun insiden nahas tersebut terjadi di Desa Lal Patar, Distrik Vidisha, Madhya Pradesh, India, pada Selasa lalu, 13 Juli 2021, di malam hari.
Ketika itu, sejumlah orang berusaha turun ke sumur demi menyelamatkan sang anak, sementara beberapa orang lainnya berdiri di tembok pembatas untuk membantu mereka.
Dilansir dari NDTV via Kompas pada Sabtu, 17 Juli 2021, menurut penduduk setempat, tembok pembatas itu tiba-tiba saja runtuh karena kelebihan beban orang-orang yang berniat menolong.
Malang tak dapat dihindari, akhirnya mereka pun jatuh ke dalam sumur sedalam 15 meter yang masih terisi air tersebut.
Menyedihkannya, dari 30 orang yang terjatuh, hanya 19 yang berhasil diselamatkan, sedangkan 11 lainnya ditarik ke atas dalam keadaan sudah tewas.
Kantor Perdana Menteri India pun mengungkapkan ucapan elasungkawa mereka atas para korban tewas.
Perdana Menteri Narendra Modi juga menegaskan akan memberi bantuan sebesar 200.000 rupee atau setara Rp38,8 juta bagi setiap keluarga yang tewas.
“Sedih dengan tragedi di Vidisha, Madhya Pradesh. Belasungkawa saya untuk keluarga yang ditinggalkan,” cuit Modi lewat akun Twitter Resmi Kantor Perdana Menteri.
“Sebuah bantuan masing-masing 2 lakh (200.000 rupee) dari PMNRF akan diberikan kepada kerabat terdekat dari mereka yang kehilangan nyawa.”
Sementara itu, Kepala Kementerian Madhya Pradesh, Shivraj Singh Chouhan, mengaku akan memberikan kompensasi 500.000 rupee (atau setara Rp97 juta) bagi keluarga korban tewas.
sumber terkini.id
.jpeg)
