HARIANRIAU.CO - Seorang penjaga kamar jenazah di Kenya membuat pengakuan mencengangkan tentang perilakunya yang menyimpang.
Melansir Sputnik News, pria bernama Stephen Samaritan mengakui tidak segan berhubungan seks dengan mayat-mayat wanita.
Hal ini bermula dari tawaran seorang teman untuk bekerja di kamar jenazah pribadi di kota Eldoret.
Sempat dibuat khawatir, Stephen pun diberi ganja oleh temannya agar merasa lebih tenang.
"Saya tidak bersalah dan membutuhkan pekerjaan. Saya putus asa," katanya.
"Mereka menyuruh saya bekerja untuk hari pertama dan dari sana, usaha saya akan menentukan bagaimana saya akan dibayar," sambung Sthephen.
sumber insertlive.com
.jpeg)
