HARIANRIAU.CO - Menteri Keuangan Sri Mulyani meyakini pertumbuhan ekonomi pada kuartal IV 2016 akan lebih baik.
Sebab, ada trend kenaikan pesat pengeluaran pemerintah sehingga bakal mendorong laju pertumbuhan ekonomi.
"Trend belanja hingga akhir tahun di atas 95 persen dari target revisi," ujar perempuan yang kerap disapa Ani itu di Kantor Pajak, Jakarta, Senin (7/11/2016).
Menurut ia, kenaikan belanja pemerintah akan berkontribusi mendorong tingkat komsumsi dan investasi.
Seperti diketahui, dua faktor tersebut merupakan faktor pendorong pertumbuhan ekonomi nasional.
Khusus untuk investasi, Ani masih yakin pertumbuhannya bisa meningkat pada kuartal IV 2016.
Hal itu lantaran meningkatnya posisi kemudahan berusaha atau easy of doing business (EODB) Indonesia.
Seperti diketahui, peringkat kemudahan investasi Indonesia mengalami kenaikan dari 106 menjadi peringkat 91.
"Hal itu memposisikan indonesia sebagai negara middle income yang relatif paling sehat dari sisi pertumbuhan, APBN, dan reformasi. Ini diharapkan memicu kenyamanan investasi," kata Ani.
Sumber : Kompas.com
.jpeg)
