Empat Alat Berat Pertambangan Ilegal di Rohul Diamankan Polisi

Empat Alat Berat Pertambangan Ilegal di Rohul Diamankan Polisi
Empat Alat Berat Pertambangan Ilegal di Rohul Diamankan Polisi

"Dari hasil pemeriksaan terhadap pelaku, kegiatan ini sudah berlangsung selama dua bulan. Pelaku menjual tiga jenis tanah dengan harga bervariasi untuk setiap truk," jelas Kasat Reskrim seperti dikutip dari laman cakaplah.com.

Barang bukti yang berhasil diamankan meliputi satu unit kendaraan alat berat ekskavator, satu buku catatan penjualan tanah, satu kantong plastik berisikan tanah campur batu, 65 lembar kartu antrian mobil warna kuning, dan 90 lembar kartu antrian mobil warna biru.

Tersangka akan dijerat dengan Pasal 158 UU RI Nomor 03 Tahun 2020 tentang perubahan atas UU RI Nomor 4 Tahun 2009 tentang pertambangan mineral dan batu bara sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang RI No 6 tahun 2023 tentang penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang No 2 tahun 2022 tentang cipta kerja menjadi Undang-Undang.

Masyarakat, melalui aktivis Rohul Faisal Purba, mengapresiasi langkah tegas Polres Rohul terhadap pelaku penambangan ilegal di Jalan Penghijauan RT 001 RW 008 Desa Ngaso Kecamatan Ujungbatu.

Halaman :

#Hukrim

Index

Berita Lainnya

Index