Syiar Budaya Islam: Inovasi Digital Kementerian Agama RI dalam Menyiarkan dan Melestarikan Budaya Islam

Syiar Budaya Islam: Inovasi Digital Kementerian Agama RI dalam Menyiarkan dan Melestarikan Budaya Islam
Wida Sukmawati, Kasubdit Seni, Budaya, dan Siaran Keagamaan Islam

HARIANRIAU.CO - Kementerian Agama RI melalui Subdit Seni, Budaya, dan Siaran Keagamaan Islam, terus berinovasi dalam upaya pelestarian dan pengenalan budaya Islam kepada generasi muda Indonesia. Dalam langkah terbarunya, Wida Sukmawati, Kepala Subdit Seni, Budaya, dan Siaran Keagamaan Islam, telah memprakarsai peluncuran akun media sosial Syiar Budaya Islam pada 1 Januari 2024. Hadir di platform Instagram dan TikTok, akun ini dirancang untuk mendekatkan budaya-budaya Islam di Indonesia kepada generasi Z dan milenial.

Dalam pengembangan dan strategi yang dijalankan pada akun media sosial Syiar Budaya Islam, Subdit Seni, Budaya, dan Siaran Keagamaan Islam bekerjasama dengan Digitalic Indonesia dengan fokus pada edukasi dan penyebaran informasi mengenai kekayaan budaya dan kesenian Islam yang ada di Indonesia.

Dengan pendekatan yang kreatif dan konten yang relevan, dikemas dalam gaya yang disukai anak muda, akun ini telah berhasil menarik perhatian ribuan pengikut dalam waktu dua bulan; lebih dari 5.000 pengikut di TikTok dan 3.000 pengikut di Instagram.

Kepala Subdit Seni, Budaya, dan Siaran Keagamaan Islam, Wida Sukmawati, mengungkapkan, "Kami melihat adanya kebutuhan untuk mendekatkan generasi muda dengan budaya Islam yang kaya di Indonesia. Melalui Syiar Budaya Islam, kami berharap tidak hanya dapat mengedukasi, tapi juga membangkitkan kebanggaan generasi muda terhadap warisan leluhur mereka."

Penggunaan media sosial sebagai medium utama dalam kampanye ini dipilih karena kemampuannya yang unik dalam menjangkau audiens muda. Konten yang disajikan tidak hanya informatif tapi juga menghibur, sehingga dapat menarik minat pengikut untuk terus mengikuti dan berinteraksi dengan akun tersebut.

Dalam kurun waktu yang singkat, respons positif dari masyarakat menunjukkan bahwa inisiatif ini berada pada jalur yang tepat. "Kami terkejut dan sekaligus senang dengan sambutan hangat yang kami terima," tambah Wida Sukmawati. "Ini membuktikan bahwa budaya dan kesenian Islam di Indonesia memiliki tempat khusus di hati masyarakat, terutama generasi muda."

Kementerian Agama RI berharap Syiar Budaya Islam dapat terus berkembang dan menjadi sumber inspirasi bagi generasi muda untuk lebih mengenal dan mencintai budaya Islam Indonesia.

Wida Sukmawati juga mengajak semua, "Mari bergabung dan ikuti akun Syiar Budaya Islam di Instagram dan TikTok untuk bersama-sama kita syiarkan kekayaan budaya Islam Indonesia kepada dunia.

Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya Kementerian Agama RI dalam memperkuat identitas budaya Islam di tengah arus globalisasi. Dengan mengedepankan pendekatan yang inovatif dan menarik, diharapkan pesan-pesan positif tentang Islam dan keindahan budayanya dapat tersampaikan ke generasi muda. (***)

Halaman :

Berita Lainnya

Index