Impian Sanggar Teater Tuah Abdi Akan Terwujud

Impian Sanggar Teater Tuah Abdi Akan Terwujud

HARIANRIAU.CO, INDRAGIRI HILIR - Sebuah mimpi yang segara menjadi sebuah kenyataan, para pemuda pengiat seni asal Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) yang tergabung dalam Sanggar Teater Tuah Abdi untuk menampilkan kebolehannya dalam seni Lakon di gedung teater termegah di Asia Tenggara segera akan terwujud.

Kesempatan emas mereka untuk melangsungkan pementasan tunggal di Ajungan Seni Idrus Tintin Pekanbaru, Riau, itu ditandai keberangkatan rombongan pertama para mahasiswa Universitas Islam Indragiri (Unisi) yang tergabung dalam Art Manifesto Unisi (AMUNISI) yang diangkut dengan satu Bus Pemerintah Daerah (Pemda) Inhil.

"Ini keberangkatan rombongan pertama Amunisi sebanyak 27 orang, nanti akan menyusul satu rombongan lagi untuk tahap kedua pada tanggal 14 Desember mendatang," ungkap Pimpinan Produksi Sanggar Teater Tuah Abdi, Roma Irama saat ditemui saat sebelum keberangkatan, Sabtu (10/12/2016).

Setibanya di kota Bertuah, Pekanbaru dijelaskannya, rombongan pertama Teater Tuah Abdi akan langsung memantapkan penampilan dengan latihan dan mempersiapkan keperluan seperti Artistik serta persiapan panggung lainnya.

Sementara itu, Saipudin Ikhwan pencipta naskah 'Mimpi Buruk Di Waktu Senja' yang akan dibawakan oleh Sanggar Teater Tuah Abdi pada 16 Desember mendatang, sedikit menggambarkan jalannya cerita yang menurutnya sangat menarik dan mampu memancing emosional penonton yang menyaksikan.

"Cerita ini mengisahkan tentang dunia pendidikan, dimana sebagain masyarakat masih memandang tidak pentingnya pendidikan tinggi bagi kaum permpuan. Dengan jalan cerita dikemas seapik mungkin, saya yakin ini akan menghipnotis dan memancing emosional penonton," ujar Saipudin Ikhwan yang akrab disapa Boboi itu.

Penggarapan teater yang memakan waktu selama 4 bulan tersebut, dijelaskannya sudah cukup matang. Dan ia yakin akan menampilkan yang terbaik di Anjungan Seni Idrus Tintin Pekanbaru, tempat yang menjadi impian para seniaman Indonesia bisa menampilkan kebolehannya.

"Persiapan lebih matang, kalau udah keluar 'kandang' jangan sampai memalukan, apalagi ini kesempatan pertama kali yang digerakkan para pemuda," ucapnya.

Selain itu diungkapkannya, usai agenda di Pekanbaru direncanakan ia bersama kawan-kawan teater Tuah Abdi juga berencana besar untuk melangsungkan pementasan di Kota Gudeg, Yogyakarta ditahun 2017 mendatang.

"Tidak sampai di sini, insyaallah tahun 2017 kita (Sanggar Teater Tuah Abdi, red) ke Yogyakarta," pungkasnya.

Halaman :

Berita Lainnya

Index