HARIANRIAU.CO, INDRAGIRI HILIR - Kawasan Jalan Swarnabhumi Tembilahan yang dulu teduh, saat ini menjadi 'gersang', karena dahan-dahan pohon Angsana yang berdaun rindang habis dipangkas.
Seperti dilansir riauterkinicom, Kamis, 26 Januari 2017 yang dahulu teduh karena rindangnya daun pohon Angsana yang melingkupi kawasan media jalan tersebut, kondisi saat ini tampak hanya menyisakan pohon dan dahan yang tidak berdaun lagi. Pemangkasan dahan-dahan pohon Angsana ini dilakukan oleh Dinas Cipta Karya Inhil.
Padahal, kawasan jalan ini selama ini menjadi kawasan para warga kota Tembilahan, saat pagi dan sore untuk jogging dan kegiatan santai bersama keluarga, karena kondisi sangat adem dan menyenangkan.
Menurut warga seharusnya jangan dipangkas habisnya semuanya dahan-dahan pohon sehingga menghilangkan keasrian kawasan ini.
"Kalau mau dipangkas pas bagian dahan yang mengarah ke badan jalan saja, sehingga bagian yang lainnya dapat dipertahankan agar keasrian kawasan ini tetap terjaga," ungkap tokoh peduli lingkungan hidup yang pernah meraih anugerah Gemilang Award, M Khalid, Kamis, 26 Januari 2017.
Diharapkan, bekas dahan yang dipangkas itu sebaiknya dapat digunakan kembali untuk penghijauan dalam kota Tembilahan. Ia sudah meminta bagian dahan yang bekas dipangkas itu untuk dijadikan bibit dan ditanamnya kembali untuk penghijauan di beberapa lokasi dalam kota Tembilahan, namun, tidak diberikan.
Sumber: riauterkini
.jpeg)
