PM Israel Desak Trump atas Rencana Pemindahan Kedubes AS

PM Israel Desak Trump atas Rencana Pemindahan Kedubes AS
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

YERUSALEM - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu meminta Presiden Amerika Serikat Donald Trump untuk menepati janjinya memindahkan Kedutaan Besar AS dari Tel Aviv ke Yerusalem, Minggu 29 Januari. 

Melepaskan diri dari posisi AS selama ini, Trump berjanji mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel dan memindahkan Kedubes AS ke sana.

Rencana ini memicu gelombang kecaman, yang menilainya mengancam two-state solution atau solusi dua negara antara Israel dengan Palestina. 

"Kedubes AS harus pindah ke sini, ke Yerusalem," tegas Netanyahu setelah rapat kabinet, seperti dilansir AFP. 

"Yerusalem adalah ibu kota Israel, dan akan menjadi hal baik jika tidak hanya Kedubes AS yang pindah ke sini. Saya rasa nantinya sebagian besar kedubes asing akan pindah ke Yerusalem," sambung dia.

Palestina menganggap Yerusalem timur sebagai ibu kota dari negara mereka di masa mendatang. Sementara Israel mengklaim seluruh Yerusalem sebagai ibu kota mereka.

Status Yerusalem adalah salah satu isu paling alot di dunia, yang telah berlangsung selama berdekade-dekade. 

Israel menguasai Tepi Barat dan Yerusalem Timur pada 1967. Israel kemudian menganeksasi Yerusalem Timur, namun hingga kini belum mendapat pengakuan komunitas internasional. 


Sumber: metrotv

Halaman :

Berita Lainnya

Index