BAGHDAD - Sungguh biadab pelaku teror yang memanfaatkan bocah sebagai "pengantin" bom ini. Bayangkan, bahan berbahaya dengan daya ledak tinggi itu dilekatkan pada pinggang seorang bocah berusia tujuh tahun.
Upaya dramatik seorang tentara Irak yang mencoba melucuti bahan peledak itu, direkam melalui sebuah video yang mencekam.
Bocah itu ditemukan di luar Mosul setelah bersembunyi di tengah warga yang melarikan diri dari kejaran kelompok militan ISIS.
Dalam rekaman selama dua menit itu, seorang tentara terlihat perlahan-lahan mengangkat jersi biru tertulis nama bintang sepak bola Chelsea, Eden Hazard, yang dipakai bocah itu. Selanjutnya, terlihat sesuatu yang nampak seperti bahan peledak yang dililitkan pada pinggangnya.
Tentara tersebut kemudian meminta bocah itu mengangkat tangannya sebelum secara berhati-hati menggunting kabelr dan menanggalkan piranti sambil terus menenangkan sang bocah dengan berkata “jangan takut.”
Dia kemudian menunjukkan piranti yang juga terhubung dengan telepon genggam serta batere ke arah kamera.
Video itu dilaporkan direkam di luar Mosul pada 18 Maret lalu dan disiarkan LiveLeak dengan menambahkan keterangan bahwa bocah itu orang paling muda dijadikan pengebom bunuh diri ISIS.
Namun, tudingan itu belum terkonfirmasi kebenarannya.
Bocah yang belakangan diketahui bernama Uday itu berkata, dia diantar ‘paman’ dengan yang mengarahkannya agar menyasarkan aksinya terhadap anggota militer.
Menurut mereka, kelompok itu menggunakan warga sipil sebagai "tameng manusia" saat menghadapi pasukan pemerintah yang bergerak ke arah Masjid al-Nuri. (Rpc)
.jpeg)
