INDRAGIRI HILIR – Bekas yang menggores di hati melihat saudara kita sakit dan disakiti tak dapat dihindari, ibarat seorang yang terantuk batu kakinya, matanya tak dapat menyembunyikan air mata dan bibirnya tak kuasa untuk menahan ucapan istirja’, innalillahi wa inna ilaihi raji’un’.
Mungkin gambaran seperti itulah yang ada dalam hati Pejuang Subuh Tembilahan Akhwat saat melihat saudaranya di Rohingya, Myanmar.
Hari ini, Minggu (17/9/2017), di simpang empat lampu merah, Jalan Batang Tuaka tampak sejumlah Pejuang Subuh Tembilahan Akhwat bergerak mengumpulkan dana dari masyarakat Indragiri Hilir (Inhil) untuk musim di Rohingya.
Pada minggu kedua penggalangan dana tersebut, Ketua Pejuang Subuh Tembilahan Akhwat, Yesi Yandra Nitami memalui koordinator penggalangan dana, Siti Rukmini dapat mengumpulkan bantuan sebanyak Rp. 7.592.000.
“Ini sudah 2 kali kami laksanakan, tapi setiap hari minggu saja,” katanya.
Ketua Pejuang Subuh Tembilahan Said Abdul Aziz saat dimintai keterangan mengatakan, ini adalah bukti perempuan juga bisa membantu mereka yang sedang membutuhkan pertolongan.
Berikut rincian bantuan dana Rohingya yang telah diterima dari masyarakat Inhil melalui Pejuang Subuh Tembilahan :
1. Penggalangan Dana Pejuang Subuh Tembilahan, Inhil
– Malam Senin, Rp. 441.000
– Malam Selasa, Rp. 1.233.000
– Malam Sabtu, acara kajian Islam di rumah ketua DPRD Inhil, Rp. 1.805.000
– Minggu Siang s/d Sore, Pejuang Subuh Tembilahan Ikhwan, Rp. 3.788.300
– Minggu Siang s/d Sore, Pejuang Subuh Tembilahan Akhwat, Rp. 7.592.000
2. R. Deby dan Keluarga, Rp. 500.000
3. SMA Negeri 1 Tembilahan Hulu, Rp. 1.969.500
4. Penggalangan dana BEM FTIK dan Relawan, Unisi 2017, Rp. 1.714.000
5. Hamba Allah, Rp. 150.000
6. Hamba Allah, Rp. 278. 000
7. SMK Negeri 1 Tembilahan, Rp. 2.044.000
8. SMA Negeri 1 Tembilahan Kota, Rp. 3. 402.000
9. Lembaga Pendidikan se-Desa Belantaraya, Rp. 2.729.000
Jumlah Total Keseluruhan Rp. 27.645.800
Masih ditunggu bagi yang ingin menginfakan sebagian rezekinya lewat Pejuang Subuh Tembilahan, Call Person : 085271216654 a/n Said Abdul Aziz.
.jpeg)
