9 Pelacur Paling Terkenal Sepanjang Sejarah

9 Pelacur Paling Terkenal Sepanjang Sejarah

HARIANRIAU.CO - Selain menjadi salah satu profesi paling tua di dunia, pelacur (pekerja seks komersial) menjadi profesi yang selalu disembunyikan para pelakunya. Nyaris tak ada pelacur yang mau memamerkan profesinya yang berkonostasi negatif.

Namun faktanya, ada beberapa pelacur yang namanya abadi hingga saat ini.

Seperti dikutip dari Listverse.com, berikut ini 9 pelacur paling terkenal sepanjang sejarah:

Rahab (Yericho)

Nama Rahab termaktub dalam Kitab Yeshua dan Taurat. Rahab merupakan pemilik rumah pelacuran di kota Yerikho yang sedang dikepung oleh bangsa Israel pimpinan Yeshua.

Rahab menyembunyikan mata-mata bangsa Israel yang menyusup masuk ke dalam kota Yerikho. Atas jasanya itu, Rahab pun ditolong mata-mata tersebut saat terjadi penyerbuan.

Agar rumah pelacuran Rahab tidak ikut dirusak dalam penyerbuan, mata-mata Israel meminta Rahab memasang lampu merah di depan rumah sebagai tanda teman.

Konon, pemasangan lampu merah ini menjadi asal mula kenapa rumah pelacuran banyak yang memasang lampu tersebut hingga saat ini.

Phryne (Yunani)

Nama sebenarnya dari Phryne adalah Mnesarete yang berarti kebajikan. Dia merupakan pelacur paling terkenal di Yunani pada tahun 371 sebelum masehi.

Namun profesi itu yang membuatnya diadili karena dituntut telak melakukan perbuatan tercela. Dalam persidangan, Phryne didampingi kurator terkenal, Hypereides.

Demi meloloskan Phryne dari hukuman mati, Hypereides melakukan aksi ekstrim dengan menelanjangi Phryne di persidangan yang disaksikan hakim dan juri.

Melihat keindahan tubuh Phryne, Hakim dan juri pun tidak mampu menghukum mati sang wanita yang dianggap memiliki tubuh indah layaknya Aprodite (Dewi Cinta). Phryne akhirnya dibebaskan.

Su Xiao Xiao (China)

Su Xiao Xiao adalah pelacur yang hidup di era kekuasaan Dinasti Qi. Selain dikenal dengan kecantikan dan kecerdasannya, Su Xiao Xiao juga mahir membuat puisi.

Sayangnya, Su Xiao Xiao harus mati muda. Dia mati di usia 19 tahun karena penyakit ganas. Di akhir-akhir hidupnya, Su Xiao Xiao rajin membuat puisi indah.

Jeanu Becu (Prancis)

Jeanu Becu (1743-1793) adalah pelacur jalanan di kota Paris. Namun statusnya naik saat dia menjadi wanita simpanan Raja Louis XV dan naik kelas menjadi bangsawan.

Tapi kebahagiaan Jeanu Becu yang dikenal dengan nama Madam du Barry tidak bertahan lama. Dia diasingkan bersama Raja Louis XV saat terjadi revolusi Prancis.

Mary Boleyn (Inggris)

Nama Mary Boleyn mendapat julukan ‘The English Mare’ karena kemampuannya dalam memuaskan lelaki di atas ranjang. Namun popularitasnya memudar setelah dia menikah.

Sebab, dia menikah dengan pria yang status sosialnya berada di bawahnya. Padahal dia diketahui menjadi simpanan bangsawan Inggris dan Prancis.

Veronica Franco (Italia)

Meski berasal dari keluarga berada, Veronica terjerumus ke dunia pelacuran setelah perceraiannya dari pernikahan pertamanya. Saat itu, dia menikah di usia yang masih sangat muda.

Selanjutnya, dia menjadi pemuas nafsu para bangsawan dan orang-orang kaya di sekitar Venesia. Dia pun bergelimang harta. Namun dia jatuh miskin hingga akhir hayatnya karena tidak lagi menjadi wanita simpanan.

Mary Jane Kelly (Inggris)

Mary Jane Kelly dikenal bukan ketika dia masih hidup dan menjalani profesi pelacur, tapi karena menjadi korban dari keganasan pembunuhan berantai yang dilakukan Jack The Ripper.

Dia korban yang paling parah dibantai oleh sang pelaku. Tapi seperti kasus Jack The Ripper lainnya, pelaku pembunuhan Mary Jane Kelly masih belum terungkap hingga kini.

Catherine Walters

Walau berprofesi pelacur, Catherine Walters dianggap menjadi trensetter di London. Karena kecantikan dan kemampuannya dalam memadukan busana yang dia kenakan.

Catherine Walters yang dijuluki ‘Skittles’ itu pun menjadi langganan para bangsawan Inggris pada saat itu. Apalagi dia pandai menyembunyikan identitas kliennya.

Berbeda dari kisah pelacur ternama lainnya, Catherine Walters diketahui menutup hayatnya dengan tenang dan harta melimpah hasil kerjanya selama menjadi pelacur.

Lizzie Lape (Amerika Serikat)

Pelacur Ohia itu terkenal karena salah satu pelanggan setianya adalah Warren G Harding yang merupakan Presiden AS ke-29. Lizzie tercatat telah menikah sebanyak delapan kali.

sumber: http://neomisteri.com

Halaman :

Berita Lainnya

Index