HARIANRIAU.CO - Kita sering melihat banyak orang yang shalat sunnah setelah shalat wajib dimasjid. tidak jarang juga kita liat bahkan ada orang-orang yang sangat cuek dengan hal itu karena dengan alasan terburu-buru sampai mereka lewat didepan orang yang sedang shalat tersebut. Tahukah anda bahwa perbuatan tersebut perbuatan yang dilarang dalam Islam.
Rasulullah SAW bersabda, "Andaikata orang yang berjalan di depan orang yang sedang shalat mengetahui apa dosa yang menimpanya tentu ia berhenti (menunggu) selama empat puluh adalah lebih baik baginya daripada lewat di depat orang tersebut." Abu an-Nadhar berkata, "Saya tidak tahu apakah Rasulullah bersabda empat puluh hari, atau bulan atau tahun" (HR. al-Bukhari)
Hadits diatas menunjukkan bahwa lewat di depan orang yang sedang shalat akan mendapat dosa dan ancaman, sehingga jika orang yang lewat tersebut mengetahui dosa yang akan ditanggung, tentu ia akan berhenti atau tidak melewatinya dan lebih baik menunggu empat puluh hari atau bulan atau tahun.
Bagi yang melaksanakan shalat hendaknya meletakkan tanda batas di depannya. sehingga orang yang lewat mengetahui dan tidak lewat didepannya serta menghalangi orang yang akan lewat di depannya itu, sebagaimana Rasulullah SAW bersabda, "Jika salah seorang diantara kamu shalat menghadap ke suatu (sutrah) yang membatasinya dari orang, kemudian ada orang yang hendak lewat didepannya, maka hendaklah ia mencegah orangg tersebut pada dadanya, Jika menolak, maka perangilah dia karena sebenarnya orang tersebut adalah setan." (HR. al-Bukhari dan Muslim)
Dari Abu Juhaifah meriwayatkan, "Rasulullah SAW bepergian pada siang terik, lalu shalat di al-Bathha' Zhuhur dan Ashar dua rakaat, dan menancapkan tongkat (berkepala besi) di depannya (sebagai sutrah pembatas)." (HR. al-Bukhari)
Sumber: ummatmuslim
.jpeg)
