Ular Piton Sepanjang 4 Meter Pemangsa Ternak Warga Ditangkap

Ular Piton Sepanjang 4 Meter Pemangsa Ternak Warga Ditangkap
Ular piton yang ditangkap warga. Foto : Zulfadli/New Tapanuli/JPG

HARIANRIAU.CO - Perburuan seekor ular piton yang diduga menjadi pemangsa ternak akhirnya ditangkap warga Dusun Hutabarangan, Kelurahan Sibuluan Nauli, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Senin (5/3/2018) malam sekira pukul 21.24 WIB.

Dilansir New Tapanuli, ular berdiameter sekitar 15 centimeter dan panjang empat meter ini ditangkap setelah sebelumnya berada di kandang ternak salah seorang warga. Reptil raksasa ini sedang memangsa ternak itik yang berada dalam kandang.

Penangkapan ular yang belakangan selalu meresahkan warga ini bermula saat Manida Panggaben (38), mendengar suara ribut yang berasal dari kandang ternaknya. Penasaran, Manida langsung menuju kandang dan melihat seekor ular piton sedang berada dalam kandang.

Manida yang terkejut spontan menjerit. Sejumlah warga yang mendengar jeritan Manida segera berkumpul dan melakukan penangkapan beramai-ramai.

Butuh waktu sekitar setengah jam untuk menangkap ular piton yang saat itu tengah lapar dan ganas. Ular berhasil ditangkap bersama satu ekor itik yang telah mati remuk.

Lurah Sibuluan Nauli Tua Panggabean membenarkan penangkapan ular yang telah membuat warga resah. Ia mengatakan bahwa teror ular terhadap hewan ternak milik warga telah berlangsung cukup lama. Dan, sejumlah warga telah mengadukan kejadian tersebut kepadanya.

“Kejadian ini bukan satu kali lagi terjadi, banyak ternak warga yang hilang tanpa bekas. Beruntung hewan melata itu bisa cepat ditemukan sehingga kerugian yang lebih besar bisa dihindarkan,” paparnya.

Ia juga menyebutkan, teka teki hilangnya ternak selama ini telah terjawab. Kecurigaan raibnya hewan ternak akibat ulah tangan-tangan jahil terbantahkan. Tua meminta kepada warga untuk tidak lagi beropini yang tidak-tidak.

“Sempat juga menimbulkan kontroversi di tengah-tengah masyarakat,” tukasnya.

Halaman :

Berita Lainnya

Index