Dianggap Bulan Mulia, Ini 8 Nama Lain dari Bulan Rajab dan Artinya

Dianggap Bulan Mulia, Ini 8 Nama Lain dari Bulan Rajab dan Artinya
ilustrasi

HARIANRIAU.CO - Bulan Rajab merupakan salah satu bulan dari 4 bulan yang dianggap suci dalam kalender Islam. Rajab dianggap bulan yang mulia karena terdapat peristiwa penting pada bulan tersebut. Sejarah mencatat pada bulan Rajab terjadi peristiwa Isra-Mi’raj. Sebuah peristiwa di mana Rasulullah SAW melakukan perjalanan dalam satu malam untuk mendapat perintah untuk menunaikan salat lima waktu sehari semalam.

Membahas tentang bulan Rajab yang begitu distimewakan, ternyata orang-orang Arab punya banyak sebutan untuk menamakan bulan ini. Para ilmuwan menghitung ada sampai 18 nama yang digunakan untuk menyebut bulan Rajab.

Melansir AboutIslam, Senin (19/3/2018), dipaparkan sedikitnya delapan istilah untuk menyebut nama lain dari bulan Rajab. Dan inilah delapan nama lain untuk menyebut bulan Rajab beserta artinya yang tercipta berdasarkan sejarah, kebiasaan, dan cara orang Arab mengistimewakan bulan ini.

Rajab (Bulan yang dimuliakan)

Sebelum Islam muncul, orang-orang Arab sudah memuliakan bulan ini dengan cara menghindari perang selama bulan Rajab.

Al-Asamm (Bulan tuli)

Tidak ada suara serentetan senjata yang terdengar selama bulan itu. Saat bulan suci dilarang ada pertempuran.

Al-Asabb (Bulan perolehan)

Bulan ini dipercaya sebagai bulan yang membawa kasih sayang. Memberi kasih sayang kepada orang-orang selama bulan Rajab sangat dianjurkan.

Rajam (Bukan Rajab)

Pada bulan ini diyakini setan-setan dilempari batu agar musnah.

Al-Muqim (Abadi)

Karena dianggap suci, maka bulan ini abadi dan akan terus ada, dan tidak akan musnah.

Ash-Shar Al-Haram

Bulan yang sangat dimuliakan, disucikan, dan istimewa.

Mansal Al Assinah (Tanpa besi)

Bulan suci berarti tak ada perang. Tak ada panah dan tombak besi yang terbang dan menancap. Perang berhenti di bulan ini.

Al-Mubari (Bulan pembersihan)

Bulan membuktikan bahwa orang-orang yang berperang bisa dihentikan. Tak ada penindasan dan kemunafikan di bulan ini.

Dalam kalender Islam ada 4 bulan yang dimuliakan, yaitu Dhul-Qi'dah, Dhul-Hijjah, Muharram, dan Rajab. Waktu datangnya bulan Rajab tidak berurutan seperti tiga bulan lainnya. Tetapi Rajab tiba lima bulan setelah Muharram.

sumber: okezone

Halaman :

Berita Lainnya

Index