Ratu Kerajaan Ubur-Ubur Ucapkan Dua Kalimat Syahadat

Ratu Kerajaan Ubur-Ubur Ucapkan Dua Kalimat Syahadat

HARIANRIAU.CO - Ratu Kerajaan ubur-ubur, Aisyah mengucapakan dua kalimat syahadat sebanyak tiga kali. Hal ini dilakukan untuk meyakinkan bahwa dirinya sudah bertobat.

Ia juga minta maaf serta meminta doa kepada masyarakat agar kembali ke ajaran Islam.

"Saya minta maaf kalau kelakuan saya selama ini terlalu banyak yang berlebihan, Insya Allah saya akan memperbaiki semuanya," kata Aisah di aula Mapolres Serang Kota, dikutip dari Suara.com, Sabtu 18 Agustus 2018.

Selain kepada masyarakat, Aisyah juga menyampaikan terima kasih kepada kepolisian dan MUI yang ia nilai sudah mengingatkannya untuk kembali ke ajaran yang sesuai agama Islam.

"Sebelum saya meninggal, alhamdulilah saya diingatkan oleh Pak RT, dan pak polisi yang melindungi warganya secara baik. Sedih ya Allah aku melihat insan, muslim karena teguran ini kalian menyayangiku," tuturnya.

"Cacian hujatan di luar sana karena kasih sayang kepadaku. Mohon maaf selama ini saya telah merepotkan bapak-bapak semua," tambahnya seperti diberitakan Bantenhits—jaringan Suara.com.

"Insya Allah saya kembali ke jalan yang benar, jalan yang diinginkan MUI. Islam indah sekali, saya akan menyayangi semuanya," katanya.

Sebelumnya, Aisyah, Ratu Kerajaan Ubur-ubur difatwa sesat oleh Majelis Ulama Indonesia Kota Serang, Banten. Dan kini, ia memilih kembali memeluk Islam dan memohon maaf kepada masyarakat atas ajaran-ajarannya dulu.

Selain Kapolres Serang Kota Ajun Komisaris Besar Komarudin, hadir pula dalam kesempatan tersebut Sekretaris Komisi Pengkajian dan Penelitian MUI Pusat Rida Hesti R Salamah, Sekretaris MUI Banten Zakaria, Kepala Kemenang Kota Serang Mahmudi, dan pengurus RT/RW lingkungan Sayabulu, Kecamatan Kasemen.

Halaman :

Berita Lainnya

Index