Unggah Foto dengan Ibu di Arab Saudi, Abdul Somad Ingat Kisah Ini

Unggah Foto dengan Ibu di Arab Saudi, Abdul Somad Ingat Kisah Ini

Pada awal bulan Januari 2019, Abdul Somad dan ibunya sempat melaksanakan perjalanan ke tanah suci. Dalam kesempatan tersebut pula, Abdul Somad tampak memanfaatkan waktunya untuk mengingat kisah Nabi Muhammad dan para sahabatnya ini. Dari unggahannya itu, Abdul Somad terlihat berada di daerah Thaif, Saudi Arabia, ia berfoto di beberapa tempat bersejarah.

Foto pertama berlokasi di Masjid ku. Abdul Somad pun langsung membayangkan kisah Khadijah dan Abu Thalib. Ia menceritakan bahwa dirinya teringat pada kisah keduanya yang melakukan dakwah kepada orang-orang Tsaqif. Sayangnya, penolakan diberikan oleh orang-orang tersebut. “Yang diterima justru lemparan batu, kayu, kotoran unta dan semua sumpah serapah,” tulisnya pada 16 Januari 2019.

Abdul Somad mengisahkan bahwa setelah perlakuan yang diterima Nabi Muhammad SAW, Nabi pun berdoa agar Allah mengeluarkan dari tulang sulbi mereka keturunan yang bertauhi, tidak mempersekutukan Ällah SWT. Doa itu dikabulkan Allah. Hari ini, Tha'if 100% persen muslim. Negeri subur nan sejuk dan asri. Kenangan itu diabadikan di Masjid al-Ku'," kata Abdul Somad.

Selanjutnya, ia juga mengunggah foto yang berlokasi di Masjid Addas. Disana, ia langsung teringat tentang kisah Nabi Muhammad - Shalallahu Alaiha Wa Sallam yang diserang oleh kepala-kepala suka Tsaqif. Saat itu, seorang Addas diperintahkan oleh Atabah ibn Rabiah dan Syaibah ibn Rabiah untuk memberikan anggur kepada Rasulullah SAW atas dasar kemanusiaan. Saat mengetahui bahwa Rasulullah SAW adalah nabi, Addas pun sujud tersungkur dan bersyahadat masuk Islam. “Tempat dialog itu diabadikan menjadi Masjid Addas,” tulisnya.

Lokasi terakhir yang ia kunjungi adalah Masjid Abdullah Ibn Abbas RA. Sesuai dengan namanya, Abdul Somad pun mengingat sahabat Nabi Muhammad SAW, Abdullah ibn Abbas. Sosok yang biasa disebut juga dengan Ibu Abbas ini adalah salah satu sepupu sekaligus sahabat Rasulullah SAW. Dia dikenal memiliki pengetahuan luas. “Ia lahir tiga tahun sebelum hijrah. Wafat tahun 68 Hijrah di Thaif. Posisi makamnya antara pustaka dan tempat shalat perempuan sekarang,” tulis Abdul Somad.

Halaman :

Berita Lainnya

Index