Paus Biru Bukti Kuasa Allah, Tertulis di Alquran dan Diakui secara Ilmiah

Paus Biru Bukti Kuasa Allah, Tertulis di Alquran dan Diakui secara Ilmiah
ilustrasi/int

HARIANRIAU.CO - ALLAH Subhanahu wa ta’ala menunjukkan kekuasaan dan kebesarannya dalam berbagai bentuk, di langit dan bumi. Isi darat dan lautan semuanya anugerah Allah, serta petunjuk kebesaranNya. Misalnya ikan paus, sebagai salah satu penghuni di lautan.

Ikan besar ini mampu menjelajahi lautan luas, paus termasuk jenis mamalia di mana keberadaannya cukup dinanti oleh manusia.

Salah satu jenisnya adalah paus biru, jumlahnya lebih dari 150 ribu ekor sebagaimana telah diperkirakan oleh para ilmuan. Paus biru adalah hewan terbesar di dunia.

Dikutip dari buku pintar “Sains dalam Alquran” karya Dr. Nadiah Thayyarah, berat ikan paus biru sekitar 130 ton dan panjangnya mencapai sekitar 35 meter. Jika dikalikan berat ikan paus biru ini dengan jumlah populasinya, hasilnya akan sangat besar.

Serta apabila jumlah daging sebanyak itu dibagikan kepada seluruh penduduk bumi, maka setiap orang akan mendapatkan 4 kilogram daging.

Jenis mamalia penghuni laut satu ini ukurannya sangatlah besar, namun meski demikian ukuran janinnya sangatlah kecil, yakni tidak lebih dari 1 sentimeter. Namun setelah dilahirkan ia bisa mencapai 7 meter dan memiliki bobot seberat 2 ton.

Ikan paus dapat bertahan di dalam laut lebih dari 30 menit, sementara manusia tidak akan dapat bertahan di dalam air tanpa bernapas lebih dari 3 menit.

Kemampuan ikan paus yang demikian ini disebabkan oleh struktur tubuhnya yang mampu menyimpan oksigen ke dalam otot-ototnya, darahnya, dan jaringanjaringan tubuhnya. Sementara, paru-parunya hanya menyimpan 10 persen oksigen.

Ikan paus menjelajahi lingkaran dunia dari utara ke selatan, ke kutub utara dan selatan, dan kembali lagi ke khatulistiwa. Padahal sebagaimana diketahui bersama terdapat perbedaan suhu yang sangat besar antara daerah kutub dan khatulistiwa. Namun ajaibnya ikan paus memiliki lapisan lemak yang bisa melindunginya dari suhu dingin.

Ketebalan lapisan itu mencapai satu meter. Iika ikan paus pergi ke daerah khatulistiwa yang hangat, lapisan lemak itu akan menipis hingga ketebalannya tinggal separuhnya saya.

Keistimewaan ikan paus ini jadi salah satu bukti tanda-tanda kebesaran Allah Subhanahu wa ta’ala. Sebagaimana tertulis di dalam Alquran, Allah berfirman:

Wa sakhkhara lakum m? fis-sam?w?ti wa m? fil-ar?i jam?'am min-h, inna f? ??lika la`?y?til liqaumiy yatafakkar?n

Artinya: "Dan Dia telah menundukkan untukmu apa yang di langit dan apa yang di bumi semuanya, (sebagai rahmat) daripada-Nya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi kaum yang berfikir." (QS. Al Jatsiyah: 13).

Halaman :

Berita Lainnya

Index