Tabrakan, Seorang Pelajar di Inhil Meninggal Dunia

Tabrakan, Seorang Pelajar di Inhil Meninggal Dunia
Korban

HARIANRIAU.CO, INDRAGIRI HILIR - Ariyan Andiska (15) seorang pelajar asal Dusun Kedandang, Desa Air Balui Kecamatan Kemuning Kabupaten Indragiri Hilir meninggam dunia usai mengalami tabrakan pada Sabtu (1/10/2016) malam.

Keterangan dari pihak ke Polisian Polres Indragiri Hilir, pristiwa naas tersebut terjadi di Jalan Penunjang Kota Baru Desa Limau Manis, Kecamatan Kemuning sekira pukul 21.30 WIB.

Korban yang mengendarai sepeda motor Honda Revo BH 6822 EP mengalami tabrakan dengan sepeda motor BH 6558 EP yang dikendarai oleh Rais (16) Sorang warga Dusun Kedandang Desa Air Balui Kec. Kemuning.

"Korban meninggal dunia dalam perjalanan menuju Puskesmas Selesan, Kecamatan Kemuning," kata Paur Humas Polres Indragiri Hilir, AKP Heriman Putra, Senin (3/10/2016) melalui siaran pers.

Dia juga mengungkapkan bahwa korban mengalami patah tulang pada kaki bagian kiri, luka memar di bagian wajah, luka robek kepala bagian kiri.

Sedangkan, Rais mengalami luka lecet tangan kanan, luka robek di pelipis mata kanan, luka memar pipi kanan, luka lecet jempol kaki kanan dan kemudian di bawa ke Puskesmas Selensen, Kecamatan Kemuning.

"Keduanya tidak menggunakan helm dan tidak memiliki SIM," sambungnya.

Saat itu Korban bergerak dari arah Kota Batu menuju Selensen dengan kecepatan tinggi, sesampai di TKP, korban mengambjl jalur terlalu kekanan kemudian bertabrakan dengan sepeda motor yang di kendarai Rais yang datang dari arah berlawanan.

"Diduga korban kurang berhati-hati dalam mengendarai kendaraannya, mengambil jalur terlalu kekanan dan tidak memperhatikan kendaraan yang datang dari arah berlawanan," kata Putra.

 

 

 

Ragil Hadiwibowo

Halaman :

#Hukrim

Index

Berita Lainnya

Index