Bayi-Bayi Gaza Meninggal Pelan-Pelan

Bayi-Bayi Gaza Meninggal Pelan-Pelan
Sebanyak dua bayi baru lahir meninggal dunia dan puluhan lainnya dalam kondisi berisiko karena pemadaman listrik di Gaza Foto: Reuters/Ibraheem Abu Mu

HARIANRIAU.CO - Bayi-bayi di Gaza dalam keadaan gawat. Sebanyak dua bayi baru lahir meninggal dunia dan puluhan lainnya dalam kondisi berisiko karena pemadaman listrik di tengah serangan udara Israel di dekat rumah sakit.

Berbicara dari dalam rumah sakit terbesar Gaza Al-Shifa, juru bicara Kementerian Kesehatan Gaza Ashraf Al-Qidra mengatakan, total ada 45 bayi dan dua diantaranya sudah meninggal. Sebelumnya militer Israel menyatakan ingin membantu evakuasi bayi-bayi yang ada di dalam rumah sakit.

"Kami belum diberitahu tentang mekanisme apa pun untuk membawa bayi-bayi tersebut ke rumah sakit yang lebih aman. Sejauh ini kami berdoa untuk keselamatan mereka dan tidak kehilangan lebih banyak bayi," kata Al-Qidra menanggapi evakuasi tersebut.

Sedangkan di Rumah Sakit Indonesia di Beit Lahiya di Jalur Gaza utara, seorang bayi laki-laki, Mosab Subeih, dilarikan dari sebuah rumah yang terkena rudal Israel. 

“Dia mengalami cedera langsung di kepala dan pendarahan, dan kami tidak menjalani operasi,” kata salah satu petugas medis yang merawatnya dengan resusitasi manual karena aliran listrik padam.

Halaman :

Berita Lainnya

Index