Gunakan Pistol Mainan, 5 Bandit Penyekap 1 Keluarga di Rohul Digulung Polisi

Gunakan Pistol Mainan, 5 Bandit Penyekap 1 Keluarga di Rohul Digulung Polisi
Ini dua dari lima perampok sadis di Rohul yang sekap satu keluarga, 24 November 2016 lalu.

HARIANRIAU.CO, PEKANBARU - Jajaran Satuan Reserse Kriminal Polres Rohul, Provinsi Riau berhasil membekuk lima orang perampok yang menyekap satu keluarga di Desa Muara Dilam, Kecamatan Kunto Darussalam, 24 November 2016 lalu, dengan modus pura-pura tanya alamat.

Sementara dua bandit lainnya sampai sekarang masih jadi buruan aparat berwajib, termasuk pihak penadah sapi hasil curian kawanan tersebut. Ketika itu, para perampok ini sukses menggondol tiga ekor sapi, satu sepeda motor dan uang Rp700 ribu.

Data yang dirangkum dari kepolisian setempat, identitas lima penjahat ini antara lain SEH, Sr dan Ag. Merekalah yang dibekuk polisi terlebih dahulu. Dari pengakuan orang-orang ini diketahui kalau aksi kejahatan tersebut dilakoni tujuh pelaku.

Butuh waktu buat petugas untuk mengendus persembunyian kawanan lainnya, hingga akhirnya sukses menciduk dua pelaku berikutnya berinisial Ad dan MS. Selain mereka berlima, kepolisian juga berhasil menyita sejumlah barang bukti kejahatan kawanan ini.

"Pelaku tujuh orang ternyata, sisa dua lagi yang masih buron, inisial mereka berinisial Ma dan Be, serta satu penadah (pembeli sapi, red) berinisial Sr," kata Kapolres Rohul, AKBP Yusup Rahmanto, melalui Paur Humasnya Ipda Efendi Lupino, Senin (5/12/2016) siang.

Tujuh bandit ini punya tugas masing-masing ketika itu, sebagian mengawasi sekitar dan sisanya selaku eksekutor. Pengakuannya, Ad dan MS yang menyisip masuk ke dalam rumah targetnya. Mereka juga yang diketahui telah memukul korban bernama Suriadi.

"MS menodong korban dan memukul bagian pelipis dengan menggunakan gagang pistol yang diketahui mainan, serta juga memukul kaki korban pakai linggis. Kalau Ad memukul perut dan tangan korban. Dia juga yang mengambil sapi dari kandang dan memasukkannya ke mobil," bebernya.

Masih menurut Lupino, mobil yang digunakan kawanan perampok tersebut ternyata hasil rentalan.

"Kita masih kejar barang bukti tersebut, lalu juga pemantik api berbentuk pistol yang digunakan ketika itu, sekaligus linggis. Kita duga masih berada di mobil," pungkasnya. (Goriau)

Halaman :

#Hukrim

Index

Berita Lainnya

Index