Prajurit TNI dan Warga Bentrok di Siak Hulu

Prajurit TNI dan Warga Bentrok di Siak Hulu
Ilustrasi

KAMPAR - Markas Kompi Kavaleri 6/Rajawali Bhakti Tama di Jalan Raya Pasir Putih, Siak Hulu sempat mencekam pada hari pertama perayaan Idul Fitri, Minggu (25/6/2017). Anggota pasukan tempur ini terlibat bentrok dengan warga.
Berdasarkan informasi yang diterima, bentrokan ini pecah di ruas jalan Desa Baru Kecamatan Sisekira pukul 13.30 WIB. Sebuah sumber menyebutkan, bentrokan melibatkan dua oknum TNI, Prada AI dan Prada AL.

Mereka baku hantam dengan warga Desa Buluh Cina Kecamatan Siak Hulu. Mantan Kepala Desa Buluh Cina, M. Ralis belum tahu pasti awal bentrokan itu pecah. Setahu dia, bermula dari pengeroyokan dua anggota Kavaleri.

"Saling pukullah. Anggota Kavaleri dikeroyok warga. Rupanya itu warga kita (Buluh Cina)," katanya, Minggu malam.

Ralis menjelaskan, bentrokan berlanjut setelah ada warga yang berhasil diamankan kubu Kavaleri. Kemudian warga yang belum diketahui jumlahnya itu mengalami kekerasan dari anggota Kavaleri.

Menurut Ralis, kedua kubu yang bertikai sedang diproses di Detasemen Polisi Militer Pekanbaru.

"Sudah ada perundingan. Diselesaikan secara musyawarah. Pihak Kavaleri sudah mau minta maaf," katanya dilansir dari tribun.

Halaman :

Berita Lainnya

Index