Tetap Aktif Bergerak Usai Melahirkan, Kunci Sukses Ibu Turunkan Berat Badan

Tetap Aktif Bergerak Usai Melahirkan, Kunci Sukses Ibu Turunkan Berat Badan

SETIAP ibu hamil pasti merasa sangat bahagia ketika bayinya lahir normal dan sehat. Tapi biasanya, kebanyakan dari mereka masih menginginkan hal lain yaitu mendapatkan berat badannya kembali. Selama 9 bulan mengandung, berat badan ibu hamil memang mengalami kenaikan. Hal itu wajar karena tumbuh janin di dalam kandungannya.

Setelah melahirkan, seorang ibu seharusnya fokus dengan nutrisi untuk bayinya dengan memberikan ASI eksklusif. Ibu tidak perlu memusingkan berat badannya yang naik karena akan ada waktunya untuk mengembalikan berat badan seperti semula.

“Seorang ibu jangan takut menjadi gemuk. Kebutuhan nutrisi saat ibu sedang hamil adalah 300 kalori. Sementara saat menyusui ibu membutuhkan kalori yang lebih banyak lagi yaitu 650 kalori. Hal itu dikarenakan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi ibu dan bayi,” tutur dr Ali Sungkar SpOG (K) saat ditemui beberapa waktu lalu.

Menurut dr Ali, ada sebuah penelitian yang menunjukkan seorang ibu yang menyusui secara eksklusif pada bayinya bisa menurunkan berat badan hingga 450 gram per minggu. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa dengan menyusui berat badan bisa dengan cara alami. Hal senada juga diungkapkan oleh seorang ahli nutrisi, dr Tan Shot Yen.

“Berat badan sebenarnya akan turus secara otomatis dan alami. Ibu tidak perlu memaksakan diri. Tapi dengan catatan setelah melahirkan ibunya menjadi rajin,” kata dr Tan.

Menurut dr Tan, ibu menyusui yang ingin menurunkan berat badan harus melakukannya dengan cara yang sehat bukan dengan diet. Ibu bisa mengonsumsi makanan yang sehat dan seimbang. Dengan begitu anak tetap mendapatkan nutrisi yang sehat pula dari ASI.

Apabila ibu diet, itu akan membuat nutrisi dan jumlah ASI berkurang. “Menjadi langsing itu sebenarnya mudah kok. Asalkan ibu menjadi ibu yang aktif. Cara yang bisa ibu lakukan adalah mencuci popok menggunakan sikat dan menjemurnya sambil mengurus anak,” tambah dr Tan.

Cara lain yang bisa dilakukan menurut dr Tan adalah jangan menggunakan popok sekali buang jadi ibu perlu mencuci popok anaknya yang kotor. Usahakan juga mengurus anak sendiri, jangan terlalu mengandalkan suster atau yang lainnya. Dengan mengurus anak sendiri, ibu bisa menjadi banyak bergerak.

Selain itu, sambil mengurus anak ibu juga tetap bisa membersihkan rumah seperti mengepel dan mencuci. “Seringkali dengan kondisi tubuh yang malas membuat berat badan ibu susah untuk kembali turun. Asalkan ibunya aktif bergerak, aktif hidup yang sehat, dan mengurus anak sendiri, berat badan akan turun dengan sendirinya,” pungkas dr Tan dilansir okezone.

Halaman :

Berita Lainnya

Index