Bom Polsek Taman Sidoarjo, 5 Ledakan, 5 Korban

Bom Polsek Taman Sidoarjo, 5 Ledakan, 5 Korban
Bom Polsek Taman Sidoarjo, 5 Ledakan, 5 Korban

HARIANRIAU.CO - Usai bom Surabaya meledak di tiga gereja dalam waktu berdekatan, bom kembali meledak. Kali bom meledak tepat di belakang Polsek Taman, Sidoarjo.

Ledakan tersebut berasal dari sebuah unit rusunawan di Jalan Sepanjang, Wonocolo, Sidoarjo, Minggu (13/5/2018).

Berdasarkan informasi yang dihimpung di lokasi, pertama kali terdengar ledakan sekitar pukul 20.30 WIB.

Suara ledakan cukup keras tersebut berasal dari sebuah unit di Lantai 5 Blok B.

Sampai saat ini, Tim Densus 88 Antiteror dan Tim Gegana masih mensterilkan lokasi dan mengevakuasi warga keluar dari area rusunawa.

Berdasarkan pantauan JawaPos.com (grup pojoksatu.id) di TKP, Kapolda Jatim Irjen Machfud Arifin dan Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Arif Rahman sudah tiba di lokasi.

Hingga pukul 23.00 WIB, sudah terdengar lima kali suara ledakan yang diduga berasal dari bom yang berusaha dijinakkan oleh Tim Gegana.

Saat proses menjinakkan bom, polisi memerintahkan ambulan untuk mendekat. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi bilamana terjadi kondisi gawat darurat.

Korban meninggal diduga akibat bom rakitan di belakang Polsek Taman Sidoarjo

Sementara, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Frans Barung Mangera menyebut bahwa ada lima korban dalam ledakan tersebut.

Dua dari lima korban itu sudah dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Sedangkan tiga korban lainnyamasih berada di dalam rusun tersebut.

“Dibawa ke RS dua, yang tiga masih di dalam,” kata Barung.

Sayangnya, Barung masih belum bisa memastikan apakah para korban tersebut meninggal dunia atau luka.

Sebelumnya, satu penghuni rusunawa Bolk A, Kasmadi menurutkan sempat masuk ke dalam unit asal ledakan tersebut.

“Saya lupa nomernya berapa. Tapi itu sudah ada sekuriti di sana,” kata dia lagi.

Tim Gegana bergerak ke lokasi bom rusunawa Wonocolo, di belakang Polsek Taman, Sidoarjo, Minggu (13/5/2018)

Tim Gegana bergerak ke lokasi bom rusunawa Wonocolo, di belakang Polsek Taman, Sidoarjo, Minggu (13/5/2018)

Saat masuk ke dalam, ia mencium bau yang cukup menyengat.

Selain itu, ia juga melihat seorang pria yang tengah tertelungkup dengan bersimbah darah.

Waktu itu, sambungnya, sang pria tersebut masih bernafas. Akan tetapi, nafasnya sudah tersengal-sengal.

“Ya nafasnya sudah sulit gitu. Kayak ngos-ngosan dan agak ngorok,” tambahnya.

Sekuriti, katanya, menyatakan bahwa kemungkinan ledakan berasal dari tabung gas.

Akan tetapi, ia melihat sendiri bahwa tabung gas di unit tersebut masih utuh.

Selanjutnya, saat akan berusaha menolong korban ledakan, ia melihat ada sebuah tas ransel.

“Saya lihat ada sumbunya. Itu bom, masih aktif,” lanjut Kasmadi yang lantas memilih keluar menyelamatkan diri bersama sekuriti.

Halaman :

##BomBunuhDiri

Index

Berita Lainnya

Index