HARIANRIAU.CO, INDRAGIRI HILIR - Kondisi Rendi Satrio balita asal Desa Belantaraya, Kecamatan Gaung, Kabupaten Indragiri Hilir yang menderita gastroschisis atau usus terburai semakin membaik.
"Alhamdulillah kondisi Rendi Satrio semakin membaik pasca operasi," kata Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Indragiri Hilir, Adriyanto kepada awak media usai menghadiri rapat Paripurna. Senin (22/8/2016).
Pria yang akrab disapa H Ateng ini juga menuturkan bahwa anak dari pasangan Rio Tito Santana (26) dan Risna (23) mendapatkan pelayanan cukup maksimal dari Rumah Sakit (RS) Arifin Ahmad Pekanbaru.
"Alhamdulillah, pelayanan sangat baik. Tidak ada keluhan dari keluarga," tuturnya.
Untuk diketahui, Rendi lahir secara normal dengan bantuan bidan kampung pada Kamis (11/8/2016).
Namun saat bayi tersebut lahir, keluarga merasa kaget karena ada benda seperti usus yang ikut keluar. Karena tidak tahu, maka dipanggil lah bidan kesehatan setempat.
Setelah diperiksa oleh bidan tersebut, diketahui bahwa bagian tubuh yang ikut keluar saat bayi tersebut lahir ternyaa merupakan usus.
Ragil Hadiwibowo
.jpeg)
