HARIANRIAU.CO - Halodoc merupakan aplikasi kesehatan yang saat ini tengah berkembang pesat. Halodoc ini dikembangkan oleh Perusahaan Indonesia pada April 2016 besutan Jonathan Sudharta.
Aplikasi kesehatan Halodoc saat ini telah diunggah jutaan kali oleh pengguna OS maupun IOS, hal ini tentunya bentuk kepercayaan masyarakat kepada layanan yang diberikan Halodoc.
Platform Halodoc ini tidak main-main dalam bemberikan layanan kesehatan kepada masyarakat Indonesia, pada Januari 2018 lalu Halodoc menjalin kerjasama dengan puluhan ribu dokter yang ada di Indonesia.
Baru-baru ini, Halodoc membuat gebrakan baru dengan menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) guna meningkatkan layanan kesehatan bagi masyarakat. Kerjasama ini meliputi kolaborasi riset bersama Bidang Riset dan Publikasi IDI di ditandatangai oleh Ketua PB IDI dr. Daeng M Faqih dan dr. Irwan Heriyanto MARS selaku Chief of Medical Halodoc.
Selain itu, di aplikasi Halodoc, anda langsung bisa berkonsultasi dengan dokter spesialisasi yang berpengalaman dan tentunya bersertifikat. Anda juga tidak perlu risau, di halodoc ada sebanyak 67 spesialisasi dokter yang tergabung.
Semakin ke sini, Halodoc terus berkembang pesat. Selama berdiri, Halodoc audah bermitra lebih dari 14.00 rumah sakit, 1.300 apotek dan lebih 20.000 dokter bersertifikat.
Saat ini, Halodoc juga memberikan layanan kesehatan dan obat online di lima puluh kota di Indonesia seperti Bali, Balikpapan, Banda Aceh, Bandar Lampung, Bandung, Banjarmasin, Banyuwangi, Batam, Belitung, Bukittinggi, Cilacap, Cirebon, Garut, Gresik, Jakarta, Jambi, Jember, Jombang, Karawang, Kediri, Madiun, Madura, Magelang, Makassar, Malang, Manado, Mataram, Medan, Mojokerto, Padang, Palembang, Pasuruan, Pekalongan, Pekanbaru, Pematang Siantar, Pontianak, Probolinggo, Purwakarta, Purwokerto, Salatiga, Samarinda, Semarang, Serang, Sidoarjo, Solo, Sukabumi, Sumedang, Surabaya, Tasikmalaya, Tegal, Yogyakarta.
Tidak itu saja, Halodoc juga menjalin kerjasama dengan asuransi ternama seperti Allianz, Cigna, FWD Employee, Medicillin dan tentu ini merupakan layanan kepada konsumen. Namun, pengguna asuransi hendaknya terlebih dahulu mendaftarkan diri dan polisnya di aplikasi halodoc guna. Ada tiga jenis yang bersedia menanggung klaim nasabah setwlah menggunakan layanan Halodoc yaitu Tanya Dokter, pembelian obat di apotek dan penggunaan jasa laboratorium.
Platfom yang berkantor di Jalan HR Rasuna Said Kav B-34, 4th Floor, Kuningan, Jakarta 12940 ini juga menyediakan Buat Janji Dokter dengan mudah agar anda berkonsultasi secara langsung.
Beberapa kemudahan tentu sudah anda bayangkan, mulai berkomukasi dengan domter terpercaya, beli obat dengan mudah, membuat janji dengan dokter dan yang terakhir anda akan mendapatkan kemudahan dalam cek lab.
Selama ini, jika ingin melakukan cek lab kita mau tidak mau harus mendatangi rumah sakit yang memiliki alat untuk cek lab. Namun, dengan aplikasi Halodoc, anda tidak perlu capek-capek lagi untuk datang ke rumah sakit hanya untuk cek lab. Di aplikasi halodoc tersedia layanan atau fasilitas pemeriksaan lab.
Jika anda telah memilih layanan cek lab di Aplikasi Halodoc, nanti mitra Halodoc akan datang untuk mengambil sample darah untuk dilakukan uji laboratorium.
Jadi tunggu apa lagi, buruan uanggah Halodoc di Google Play maupun iTunes AppStore untuk dapatkan layanan kesehatan prima dari Halodoc. #tanyadokterasli
Ragil Hadiwibowo
.jpeg)
