Hidung Lelaki Bisa Tahu Perempuan Sedang Ingin Bercinta

Hidung Lelaki Bisa Tahu Perempuan Sedang Ingin Bercinta
Ilustrasi/Int

HARIANRIAU.CO - Lelaki rupanya punya hidung super, karena sebuah penelitian terbaru menemukan bahwa hanya dengan penciuman lelaki bisa mengetahui seorang perempuan atau pasangannya sedang ingin bercinta.

Studi yang digelar oleh Arnaud Wisman, psikolog dari Universitas Kent, Inggris diterbitkan dalam jurnal Archives of Sexual Behavior edisi Februari 2020.

Dalam studi itu, Wisman menggelar dua eksperimen. Pertama, ia meminta 17 orang mahasiswi heteroseksual untuk bersepeda selama tiga menit, agar berkeringat.

Setelahnya, perempuan-perempuan itu diminta menonton film dewasa berjudul 9 Songs selama 20 menit. Kemudian, sampel keringat mereka dikumpulkan oleh para peneliti.

Beberapa hari kemudian, eksperimen itu diulang. Tetapi kali ini, seusai bersepeda mereka diminta menyaksikan film dokumenter tentang pembangunan jembatan.

Eksperimen kedua lain lagi. Tujuh orang perempuan diminta bersepeda selama tiga menit, lalu menonton film 9 Songs, cuplikan film Magic Mikeyang di dalamnya aktor tampan Channing Tatum berperan sebagai penari telanjang, membaca potongan dari novel dewasa Fifty Shades of Grey, dan akhirnya diminta melihat 20 foto mesum.

Sama seperti sebelumnya, beberapa hari kemudian tujuh perempuan tadi kembali diminta mengulang eksperimen itu, tetapi kali ini yang mereka tonton adalah film dokumenter pembangunan jembatan, menyaksikan video dansa pasangan lelaki dan perempuan, membaca buku soal merajut, lalu diminta melihat 20 foto berisi gambar burung.

Selanjutnya, Wisman meminta 91 orang lelaki untuk mencium aroma keringat semua perempuan dalam studi itu. Hasilnya, mereka lebih menyukai bau keringat para perempuan yang telah menyaksikan konten-konten dewasa.

"Daya tarik seksual butuh lebih dari sekedar pandangan mata dan kami berharap temuan ini bisa mendorong riset lebih jauh untuk meneliti peran sinyal-sinyal indra penciuman dalam komunikasi manusia," tulis Wisman dalam jurnal itu.

Studi terbaru ini, jelas Wisman, merupakan lanjutan penelitian lamanya yang mempelajari bagaimana manusia bisa mendeteksi emosi seperti kesedihan dan ketakutan melalui indra penciuman. [New York Post/suara]

Halaman :

Berita Lainnya

Index