Fakta atau Hoaks? Jambu Biji Ampuh Tangkal Corona

Fakta atau Hoaks? Jambu Biji Ampuh Tangkal Corona
Ilustrasi

HARIANRIAU.CO - Mewabahnya virus corona diiringi pula dengan berbagai macam penangkal yang mulai disosialisasikan. Pasalnya, masalah kesehatan ini tergolong baru dan belum ada obat penawarnya.

Salah satu penangkal yang mulai banyak beredar di media sosial adalah jambu biji. Namun, benarkah jambu biji bisa menghambat dan mencegah dari virus corona 2019 atau COVID-19?

Ahli gizi dari Kalbe, Beti Dwi Suryandari, menjelaskan berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Universitas Indonesia dan IPB, jambu biji dikenal memiliki beberapa senyawa baik.

“Ada hesperidina, rhamnetin, kaempferol, kuersetin, dan mirisetin,” katanya dalam telekonferensi di Jakarta pada Selasa, 24 Maret 2020.

Seluruh senyawa tersebut setara dengan vitamin C dan antioksidan tinggi sehingga sangat baik untuk meningkatkan imunitas tubuh dalam menghambat dan mencegah berbagai penyakit.

“Senyawa baik itu tidak hanya ditemukan pada jambu biji tapi juga dari berbagai jenis buah lain, seperti jeruk, mangga, buah naga, dan buah beri,” ungkapnya.

Adapun, konsumsi buah tersebut harus diperhatikan jumlahnya. Beti mengatakan untuk mendapatkan hasil maksimal, setiap orang membutuhkan lebih dari satu buah per hari.

“Setidaknya dua atau tiga buah untuk menguatkan kekebalan tubuh,” tegasnya.

Menambahkan jawaban Beti, dokter sekaligus Koordinator Penelitian Lokasi di Rumah Sakit Persahabatan, Ibrahim Dharmawan, mengatakan sampai saat ini memang belum ada obat untuk mengatasi corona sehingga buah-buahan yang disebutkan tidak bisa menangkal COVID-19.

“Jambu biji dan buah-buahan ini seperti yang telah disebutkan bisa meningkatkan kekebalan tubuh agar kuat melawan penyakit. Tapi, ini bukan untuk menyembuhkan dan mencegah dari corona. Hanya bentuk antisipasi untuk menguatkan sistem imun saja,” katanya.

sumber: TEMPO.co

Halaman :

Berita Lainnya

Index