KKN dari Rumah UIN Suska Lakukan ini

KKN dari Rumah  UIN Suska Lakukan ini

HARIANRIAU.CO - Muara Jalai - Mahasiswa KKN - Dari Rumah Plus UIN Suska Riau Desa Muara Jalai melakukan kegiatan sosialisasi dan evaluasi dalam mengajarkan siswa-siswi mencuci tangan yang baik dan benar, sesuai dengan protokol kesehatan ditengah pandemi covid-19 di SDN 002 Muara Jalai Kampar Utara.

"Sebagaimana yang kita tahu, kegiatan mencuci tangan ini merupakan salah satu anjuran yang harus diterapkan berkenaan pada masa pademi covid-19. Menurut standar World Health Organization (WHO) 6 langkah cuci tangan yang baik dan benar." Ucap Rizki Hidayat selaku ketua pelaksana kegiatan.

"Pertama tuang cairan handrub pada telapak tangan kemudian usap dan gosok kedua telapak tangan secara lembut dengan arah memutar. Kedua usap dan gosok juga kedua punggung tangan secara bergantian. Ketiga gosok sela-sela jari tangan hingga bersih. Keempat bersihkan ujung jari secara bergantian dengan posisi saling mengunci. Kelima gosok dan putar kedua ibu jari secara bergantian. Keenam letakkan ujung jari ke telapak tangan kemudian gosok perlahan." Tutur Rizky Hidayat sambil memperagakan pada awak media

Kegiatan ini dilakukan Mahasiswa KKN-DR Plus UIN Suska Riau kepada lembaga-lembaga pendidikan yang memulai aktivitas Belajar dan Mengajar dalam menyambut era New Normal agar para siswa-siswi dapat menerapkan pola hidup bersih dan sehat di Sekolah dengan cara mencuci tangan yang baik dan benar.

Gading Hashari selaku kordes KKN-DR Plus Desa Muara Jalai menyampaikan bahwa saat ini kita telah memasuki era New Normal dan adanya pembukaan beberapa lembaga pendidikan, maka pola hidup bersih dan sehat merupakan hal yang sangat ditekankan untuk mencegah penyakit dan berbagai penularan virus terlebih lagi dalam masa pandemi Covid-19 seperti sekarang ini, oleh karena itu tempat cuci merupakan hal yang seharusnya ada didalam suatu suatu lembaga pendidikan.

"Selain tempat pencuci tangan, kebiasaan siswa-siswi untuk mencuci tangan dengan baik dan benar pun juga harus dilatih, agar fasilitas dapat dimanfaatkan maksimal dan dipergunakan dengan baik fasilitas memang penting, tapi kebiasaan siswa-siswi untuk rutin cuci tangan adalah hal yang utama, karena percuma kalau ada tempat cuci tangan tapi jarang dipakai," pungkasnya

Sementara itu, ketua pelaksana Rizky Hidayat kepada awak media mengatakan bahwa, selain sosialisasi dan evaluasi mengajarkan cara cuci tangan yang baik dan benar, teruma dikalangan lembaga pendidikan. Mahasiswa KKN-DR Plus UIN Suska Riau Desa Muara Jalai juga menyampaikan kepada siswa-siswi tentang pentingnya cuci tangan untuk membudayakan pola hidup bersih dan sehat.

Ditambahkannya, kegiatan ini pun disambut baik oleh kepala sekolah SDN 002 Muara Jalai yang merasa sangat terbantu dengan pemberian fasilitas tempat cuci tangan untuk siswa-siswi SDN 002 Muara Jalai.

"Saya sangat bangga sekali kepada mahasiswa-mahasiswi KKN-DR di Desa ini, karena bersedia memberikan kami fasilitas pencuci tangan dan mengajarkan cara cuci tangan yang baik dan benar kepada siswa-siswi kami," ujarnya Rizky Hidayat.

Maka dari itu, lanjutnya diharapkan setelah adanya tempat cuci tangan yang dibuat oleh Tim KKN-DR Plus UIN SUSKA RIAU Desa Muara Jalai, maka siswa-siswi di Desa Muara Jalai dapat memanfaatkannya dengan maksimal dan rutin mencuci tangan, dan harapan kita semoga masa pandemi covid-19 ini cepat selesai.

Halaman :

Berita Lainnya

Index