Waktu yang Tepat untuk Membaca Istighfar agar Dosa Langsung Diampuni

Waktu yang Tepat untuk Membaca Istighfar agar Dosa Langsung Diampuni
Ilustrasi

HARIANRIAU.CO - Berdzikir sebenarnya dapat dilakukan kapan saja, dan salah satu bacaan dzikir yang sangat disarankan untuk diamalkan adalah istighfar. Tetapi rupanya ada waktu khusus yang dianjurkan untuk membaca dzikir istighfar ini.

Agar semua dosa langsung diampuni, dan doa-doa yang dipanjatkan seketika diijabah oleh Allah SWT.

Bahkan Ustadz Adi Hidayat menyebut ada jaminan langsung dari Al-Quran, jika seseorang mengerjakan amalan ini dengan benar dan di waktu yang tepat.

"Ini jaminan langsung dari Al-Quran dan dari hadist, hadistnya sangat shahih. Bahkan orang pertama yang meriwayatkan dari Nabi, itu 30 orang sahabat senior langsung," kata Ustadz Adi Hidayat.

"Dikerjakan di waktu yang benar, dengan cara yang benar. Maka yang anda akan dapatkan satu, semua dosa-dosa anda akan digugurkan pada saat itu," ungkap beliau menerangkan.

Lantas, kapan waktu yang tepat untuk membaca istighfar agar dosa-dosa seketika diampuni oleh Allah SWT, dan agar semua doa-doa langsung dikabulkan?

Berikut penjelasan Ustadz Adi Hidayat, seperti dilansir dari video ceramah beliau, yang diunggah oleh kanal YouTube Audio Dakwah pada 29 November 2018.

Menjawab pertanyaan di atas, Ustadz Adi Hidayat menyebut bahwa waktu yang tepat untuk mengerjakan amalan dzikir istighfar ini adalah, setelah sholat tahajud sebelum terbitnya fajar.

Ustadz Adi Hidayat memperhitungkan, misalnya waktu sholat subuh 4.18 WIB maka waktu tepatnya sekitar 20-30 menit sebelumnya yaitu kisaran pukul 3.45 WIB.

"Nah jeda menjelang fajar, ada waktu singkat menjelang fajar kisaran 15 sampai kurang lebih 20 atau 30 menit," kata Ustadz Adi Hidayat.

"Waktu ini namanya disebut dengan saharun, ini waktu-waktu yang sangat istimewa. Jarang orang memanfaatkan amalan ini," tutur beliau.

Keistimewaan lain membaca istighfar di waktu saharun, atau sebelum fajar ini selain dosa langsung diampuni dan doa-doa dikabulkan, ada hal lain yang lebih luar biasa.

"Nanti kalau terbiasa mengerjakan amalan ini selama hidup, paling minimal anda akan masuk surga tempat terbaik nomor 2," kata Ustadz Adi Hidayat menjelaskan.

"Kalau anda kerjakan ini karena mengikuti tuntunan Nabi, maka naik tingkat yang paling tinggi vvip. Surganya bersama Nabi, bersama orang sholih," tutur beliau.

Akan tetapi menurut Ustadz Adi Hidayat, untuk mendapatkan keistimewaan dari amalan ini. Selain membacanya di waktu yang tepat, juga harus istiqamah atau rutin.

Dan yang paling penting adalah diimbangi dengan meningkatkan takwa kepada Allah SWT untuk menyempurnakannya. 

sumber portaljember

Halaman :

#Khazanah

Index

Berita Lainnya

Index