Jangan Taruh Es Pada Luka Bakar

Jangan Taruh Es Pada Luka Bakar
Ilustrasi

JAKARTA - Paparan air dingin merupakan tindakan pertolongan pertama yang disarankan oleh para ahli untuk menangani luka bakar. Hanya saja karena mungkin ingin lebih dingin beberapa orang kadang mencoba pakai es batu.

Hal tersebut sebetulnya keliru karena bisa membuat kondisi luka lebih parah. Pada awalnya mungkin tidak terasa karena saraf kebas oleh suhu dingin es tapi nantinya proses penyembuhan luka akan berjalan lebih lama.

Studi yang dilakukan oleh peneliti di Hvidovre University Hospital, Denmark, tahun 2002 misalnya melihat orang yang menerima kompres es tidak alami pengurangan rasa nyeri atau inflamasi yang lebih baik. Sementara itu studi lain yang dipublikasi di jurnal Burn tahun 1997 justru membuktikan ada dampak kerusakan lebih parah pada luka akibat efek pendinginan yang berlebih.

Ketika terjadi penurunan suhu yang drastis, air yang mungkin berada pada sel-sel kulit dapat berubah jadi kristal tajam dan merusak stuktur sekitar. Aliran darah juga berkurang drastis karena ada penyusutan pembuluh sehingga proses perbaikan terhambat.

"Bukti menunjukan bahwa pendinginan yang berlebih dan lama pada luka bakar, seperti menggunakan es batu segera setelah terluka, pada beberapa kasus justru lebih berbahaya," kata peneliti seperti dikutip dari jurnal Burn, Jumat, 3 Februari 2017.

Kerusakan yang terjadi pada kulit akibat es diketahui dengan istilah frostbite. Ketika kandungan air pada sel-sel pecah mengkristal pembuluh darah, saraf, dan otot-otot dapat alami kerusakan hingga sampai kematian jaringan. (Dtk)

Halaman :

Berita Lainnya

Index