PENELITI mendapati, hingga 48 jam usai sesi bercinta, seseorang dapat memancarkan kebahagiaan dan keceriaan yang juga dirasakan oleh pasangan serta orang-orang di sekitarnya.
Sebuah studi yang dipublikasikan dalam jurnal Psychological Science pada Maret 2017, peneliti mencoba mengukur perasaan bahagia usai bercinta yang disebut "Perasaan Senang Seksual" dan menemukan, sisa-sisa pancaran kebahagiaan usai bercinta dapat berlangsung hingga 48 jam.
Bercinta terbukti membuat Anda lebih hangat dan ceria saat bersama pasangan, keluarga, sahabat, rekan kerja, atau orang-orang di sekitar.
Para peneliti menilai bahwa hormon oksitosin yang dilepaskan selama berhubungan intin dengan pasangan dapat mempromosikan keintiman, keceriaan, dan perasaan mudah memaafkan.
Tapi karena kebanyakan orang tidak berhubungan seks setiap hari, ilmuwan psikologis Andrea Meltzer dan tim risetnya ingin tahu tentang seberapa lama kepuasan tersebut berlangsung dan apa efeknya terhadap hubungan dengan orang lain.
Para peneliti melihat data dari dua studi yang berbeda, yang pertama melibatkan 96 pasangan pengantin baru dan yang kedua dengan 118 pasangan pengantin baru.
Semua peserta diminta terus melacak aktivitas seksual mereka sehari-hari, kepuasan seksual, dan kepuasan hubungan selama periode 14-hari.
Mereka juga telah melaporkan betapa bahagianya mereka berada di pernikahan selama periode penelitian sampai enam bulan setelahnya.
Setelah dikaitkan dengan jenis kelamin, usia, ciri kepribadian, frekuensi seksual, peserta pria maupun perempuan sama-sama mengalami kepuasan seksual yang meningkat selama dua hari penuh setelah berhubungan seks.
Kondisi itu membuat mereka lebih bahagia, lebih ceria, dan lebih hangat. Kepuasan dalam hubungan pun dapat meningkat bersamaan dengan aktivitas mesra dan seksual yang rutin. (kmp)
.jpeg)
