Irak Tuding Iran Gunakan Ancaman ISIS untuk Keuntungan Politik

Irak Tuding Iran Gunakan Ancaman ISIS untuk Keuntungan Politik

HARIANRIAU.CO - Iran mungkin menggunakan ancaman global yang dihasilkan oleh Daesh, sebutan untuk ISIS dalam bahasa Arab, untuk membuat keuntungan politik. Demikian yang dikatakan oleh penasihat senior keamanan nasional Irak, Faleh Al-Fayyad.

Al-Fayyad menyatakan ia tidak mengantongi bukti yang menghubungkan Iran dengan ISIS. Namun, ia tidak bisa menutup kemungkinan bahwa Iran mungkin telah menggunakan ISIS untuk kepentingan politik

"Seperti Assad menggunakan Front al-Nusra(Jabhat Fath Al-Sham). Hal ini menunjukkan bahwa Iran mendapatkan manfaat politik dan strategis dari dampak yang ditimbulkan oleh organisasi teroris global," katanya seperti dikutip dari Middle East Global, Kamis (15/9/2016).

Meski begitu, AL-Fayyad tidak memberikan kesan jika ia percaya Iran secara langsung mendukung ISIS dengan cara apapun. 

Irak saat ini tengah berusaha untuk merebut Mosul dari tangan ISIS. Kota tersebut telah dikuasai ISIS sejak Juni 2014. Ketika itu, pasukan pemerintah Irak meninggalkan senjata mereka dan melarikan diri. Hal ini memberikan kesempatan kepada militan ISIS untuk menguasai bagian wilayah utara dan barat Irak.

 

Sumber : Sindonews

Halaman :

Berita Lainnya

Index