HARIANRIAU.CO - Pulau Cawan, yang terletak di Kecamatan Mandah, Kabupaten Indragiri Hilir, adalah rumah bagi salah satu ekosistem hutan mangrove paling kaya dan alami di Indonesia. Dengan lebih dari 60 jenis mangrove yang ditemukan di kawasan ini—beberapa di antaranya tidak terdapat di daerah lain—Pulau Cawan menjadi salah satu pusat keanekaragaman hayati yang patut dibanggakan.
Keunikan dan Keberagaman Ekosistem
Hutan mangrove di Pulau Cawan tumbuh di atas hamparan lumpur alami di bibir pantai. Ekosistem ini menjadi habitat penting bagi berbagai spesies laut seperti kerang, udang, ikan langka seperti ikan senonggang yang dapat mencapai berat 6 kilogram per ekor, dan ikan pari hingga 15 kilogram. Bahkan, kawasan ini juga menjadi tempat bersarang bagi pesut, mamalia laut langka yang kian sulit ditemukan di tempat lain.
Aksesibilitas ke Pulau Cawan
Untuk mencapai Hutan Mangrove Pulau Cawan, Anda dapat menggunakan transportasi sungai atau laut. Lokasinya yang berada di bagian timur Pulau Sumatera membuatnya mudah diakses dari Kota Tembilahan, ibu kota Kabupaten Indragiri Hilir. Perjalanan dari Tembilahan memakan waktu sekitar 1,5 hingga 2 jam melalui jalur laut, sementara dari Kecamatan Mandah hanya memerlukan waktu sekitar 20 hingga 40 menit.
Alasan untuk Berkunjung
Hutan Mangrove Pulau Cawan bukan hanya menawarkan pemandangan alam yang menakjubkan tetapi juga kesempatan untuk menjelajahi kehidupan laut yang kaya dan unik. Anda bisa menikmati suasana alami, menyusuri hutan bakau, atau mengamati spesies langka yang menjadikan tempat ini habitat mereka.
Ayo, rencanakan kunjungan Anda ke Hutan Mangrove Pulau Cawan! Temukan keindahan dan kekayaan ekosistem mangrove yang hanya ada di Indragiri Hilir. (advertorial)