HARIANRIAU.CI, WASHINGTON DC - Sebagian besar dokumen yang ditemukan dalam berbagai komputer milik ISIS yang disita militer AS hanya berisi pornografi. Demikian penjelasan Letjen Michael Flynn, mantan kepala intelijen Pentagon.
Flynn, yang pernah menjabat sebagai kepala Badan Intelijen Pertahanan pada 2012, pernah mengisi posisi jabatan kepala intelijen senior di Afganistan dan Irak setelah 2001.
Dia bahkan telah menulis buku soal sepak terjangnya memerangi terorisme yang kini dimuat secara bersambung di harian terbitan Jerman, Bild.
Buku berjudul "The Field of Fihgh" itu ditujukan untuk memberi informasi kepada rakyat AS tentang bahaya terorisme yang mereka hadapi dan memberikan saran kepada pemerintah dalam pengambilan keputusan dalam perang melawan teroris.
Flynn yang pensiun tahun lalu dan telah menghasilkan banyak tulisan mengenai ISIS mengklaim, sejumlah perwira AS yang menemukan laptop milik anggota ISIS bisa jadi "tertipu".
Sebab, hampir sebagian besar isi komputer milik ISIS bukan informasi berharga tetapi lebih didominasi materi pornografi.
Bukan kali ini saja materi pornografi ditemukan di dalam komputer milik sebuah organisasi militan.
Bahkan, komputer yang ditemukan pasukan AS saat menggerebek kediaman Osama bin Laden di Abbottabad, Pakistan juga disesaki materi pornografi.
Sejumlah kalangan menganggap kebiasaan para anggota kelompok radikal menonton pornografi bukan hal aneh karena hobi itu juga digemari banyak orang di berbagai belahan dunia. (Kompas)
.jpeg)
